Procrastination Sama dengan Malas? Berikut Tips Mengatasinya
Apakah kalian selalu merasa ingin menunda pekerjaan dan berkata dalam hati “Nanti aja deh ngerjainnya?” Jika iya, berarti kalian sedang mengalami procrastination. Nah, Procrastination adalah kebiasaan seseorang yang selalu menunda pekerjaan. Kebiasaan ini biasanya terjadi di kalangan para pekerja yang berpikir masih memiliki banyak waktu sebelum deadline.
Biasanya orang yang mengalami procrastination merasa tidak mood untuk melakukan suatu tugas atau pekerjaan. Tak jarang bahkan mereka sering mengalami burnout, stres, hingga depresi sehingga tidak tahu pekerjaan mana yang harus dilakukan terlebih dahulu.
Procrastination sama dengan malas?
Banyak yang berkata menunda pekerjaan sama dengan malas, namun benarkah hal tersebut?
Melansir dari MindTools ternyata keduanya merupakan hal yang berbeda, procrastination merupakan merupakan proses aktif dari seseorang untuk memiliki melakukan hal lain daripada menyelesaikan tugas yang seharusnya dilakukan. Sedangkan, malas merupakan sikap apatis seseorang yang menunjukan ketidakaktifan dan tidak mau untuk bertindak atau mengerjakan sesuatu.
Orang yang mengalami procrastination biasanya mengabaikan tugas yang tidak disenangi, demi tugas yang menurutnya lebih mudah atau disenanginya. Tetapi perlu untuk kamu ketahui, jika kamu terus menerima dorongan tersebut dapat memiliki konsekuensi yang serius.
Selain itu, jika kamu terlalu sering menunda pekerjaan tentunya akan menghambat produktivitas pekerjaan. Sehingga akan lebih mudah bagi kamu untuk mengalami kegagalan dalam mencapai suatu tujuan.
Jika kamu mengalami hal tersebut dalam waktu yang lama, bukan tak mungkin kamu bisa mengalami kehilangan motivasi dalam bekerja dan paling parah kehilangan pekerjaan karena dianggap mengabaikan tugas pekerjaan.
Apa saja tips mengatasi procrastination
1. Hilangkan kebiasaan bekerja saat deadline
Jika ada seseorang yang lebih memilih untuk mengerjakan tugas pada saat deadline, hal ini bisa jadi tanda jika seseorang tersebut mengalami procrastination dan membawa dampak buruk untuk hasil kerja serta rentan membuat stres jika tidak dihentikan dari sekarang.
Mengerjakan tugas sebelum deadline atau lebih cepat dari itu adalah pilihan yang tepat untuk kamu loh! Dengan begitu kamu akan lebih mudah untuk menentukan tugas mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu, atau akan lebih siap jika mendapatkan tugas tambahan lain.
Selain itu, kamu juga bisa terhindar dari tekanan yang kamu dapatkan dari atasan, karena tugas yang tidak selesai dan terus-menerus ditumpuk.
2. Kerjakan apa adanya
Jika kamu merupakan seorang yang perfeksionis, pasti kamu selalu ingin mengerjakan tugas sesempurna mungkin. Nah, karena ingin mengerjakan tugas dengan sebaik mungkin tanpa kesalahan, kamu malah menjadi memiliki kebiasaan procrastination.
Sebagai pekerja, kamu harus memahami bahwa melakukan pekerjaan secara apa adanya akan lebih baik dibandingkan kamu mengerjakan sesempurna mungkin tetapi tidak mempu menyelesaikannya. Hal tersebut tentunya dapat membuat kamu mengalami masalah dengan atasan. Oleh karena itu, jika kamu ingin memperbaiki kualitas pekerjaan, mulailah untuk secara berlahan atau bertahap.
3. Buat pengingat pekerjaan prioritas
Tips selanjutnya kamu dapat membuat pengingat yang berfungsi untuk menentukan prioritas pekerjaan. Kamu dapat membuat pengingat dengan alarm ataupun menggunakan tulisan di sticky note. Dengan begitu kamu akan lebih mudah mengetahui tugas mana yang harus kamu selesaikan terlebih dahulu.
Selain itu, mulailah untuk tidak menyepelekan tugas yang terlihat mudah. Jika kamu mengganggap tugas tersebut mudah dan menunda untuk dikerjakan, kamu semakin menumpuk pekerjaan yang ada dan mengalami stres berlebih ketika harus mengerjakan tugas tersebut.
4. Berikan target pada tugas setiap harinya
Jika kamu mengalami procrastination, maka penting bagi kamu untuk membuat sebuah target kepada diri sendiri terkait berapa banyak tugas yang harus kamu selesaikan dalam sehari. Selain itu, ketika kamu mengerjakan sebuah tugas usahakan untuk menjauhkan segala hal yang dapat membuatmu tidak fokus seperti handphone.
Kamu juga bisa mulai untuk berpikir memberikan apresiasi untuk dirimu sendiri setelah berhasil mengerjakan tugas yang diberikan. Misalnya, seperti berbelanja ke mall, pergi makan, menonton bioskop, ataupun bertemu dengan teman. Pikirkanlah hal apapun yang dapat membuatmu senang saat telah berhasil menyelesaikan pekerjaan.
Nah, itu dia tips untuk mengatasi procrastination dalam bekerja. Penting bagi kamu untuk mengetahui bagaiman mengatasi hal ini. Pasalnya, procrastination sendiri dapat membuat kamu mengalami stres hingga kehilangan pekerjaan. Yuk, follow Instagram EKRUTES.ID untuk mendapatkan informasi terbaru seputar dunia kerja.