Persiapan Sebelum Memulai Magang/Internship, Baca Tips Ini!

Memahami tips magang atau internship dengan baik dapat membantu kamu memenuhi syarat kelulusan dari gerbang mahasiswa.

Dengan melewati masa internship tersebut, kamu dapat mengaplikasikan semua ilmu yang pernah dipelajari sebelumnya di kampus.

Dengan begitu peluang karirmu di masa depan menjadi lebih baik.

Berikut ini adalah beberapa tips yang mungkin akan berguna bagi kamu yang ingin memulai magang atau internship di perusahaan.

1. Perhatikan minat dan tempat magang

Saat memilih tempat untuk menjalani magang, sebaiknya sesuaikan dulu dengan bidang kerja impianmu.

Hal ini penting sekali supaya pengalaman dan pengetahuan seputar bidang industri yang kamu geluti semakin meningkat.

Bisa dibilang bahwa magang itu layaknya pintu gerbang menuju dunia kerja impian.

Jadi perhatikan bidang kerja dan industri perusahaannya dulu sebelum menjalani magang.

Selain itu, perhatikan juga lokasinya, apakah dekat atau jauh.

Karena hal ini akan berkaitan dengan biaya transportasi yang harus sesuai dengan pengalaman yang didapatkan di perusahaan tersebut.

Kalau memang lokasinya jauh dari tempat tinggal kamu sebenarnya tidak masalah.

Asal semua kegiatan magang bisa dijadikan sebagai bekal yang mendukung karir profesional mu kedepan.

Sehingga kamu bisa tetap untung meski lokasinya jauh dan mungkin harus mengeluarkan biaya lebih untuk menjalani magang tersebut.

Baca juga: 10 Pertanyaan Wawancara yang Sering Ditanyakan Saat Interview Kerja

2. Perhatikan durasi dan tipe magang

Durasi menjalani magang itu biasanya memakan waktu mulai dari 3 bulan sampai 6 bulan lamanya. Ketentuan setiap perusahaan tidak sama.

Ada yang meminta anak magang tersebut harus datang setiap hari seperti para pekerja full time.

Namun ada pula yang meminta pekerja magangnya hanya datang di jam yang dibutuhkan saja.

Bila kamu masih berada di bangku kuliah dan memiliki tugas skripsi yang belum selesai, maka tips magang / internship yang perlu diperhatikan adalah perhatikan durasi dan ketentuan waktu tersebut.

Pastikan memilih waktu terbaik saat akan menjalani magang.

Jangan sampai mengorbankan pendidikan untuk awal karirmu kedepannya.

Selain hal tersebut, cari tahu juga tipe magang, apakah dibayar atau tidak.

Pada dasarnya pengalaman yang kamu dapat ketika magang itu lebih penting dari gaji yang didapatkan.

Namun meski begitu kamu harus sadar bila masih ada kebutuhan lain yang perlu diperhatikan.

Jadi misalnya tempat magang jauh dan memakan banyak waktu serta uang untuk membayar transportasi dan konsumsinya, sebaiknya tanyakan hal tersebut kepada perusahaan.

Apakah mereka akan membayar kebutuhan itu supaya kegiatan magang berjalan lancar.

Jadi, kamu tidak meminta dibayar seperti gaji pekerja yang lain, namun hanya meminta kebutuhan dasarnya saja.

Baca juga: Cara Membuat Profil Linkedin yang Menarik, Coba Sekarang!

3. Perhatikan kesopanan dan kejujuran di tempat magang / internship

Tips magang/ internship lainnya yang perlu diperhatikan adalah tingkah laku atau attitude.

Kamu harus selalu bersikap sopan santun ketika melamar magang di sebuah perusahaan.

Karena HR pasti memperhatikan attitude-mu sebelum menerimanya menjadi pekerja magang.

Salah satu cara untuk melihat kesopanan kamu adalah dengan berkomunikasi yang baik.

Khususnya bila kamu akan mengirim surat lamaran secara daring lewat email, maka perhatikan format pengirimannya tersebut.

Mulai dari subject email, isi, dan lampirannya. Semuanya harus tersusun rapi agar HRD merasa terkesan dengan kesopananmu tersebut.

Sementara itu bila kamu menyerahkan berkasnya langsung ke kantor, sebaiknya perhatikan penampilanmu.

Mulai dari pakaian rapi, cara berbicara harus sopan, melempar senyuman, dan keramahan harus terlihat dengan jelas.

Selain beberapa hal tersebut, kamu juga harus bersikap jujur.

Karena setiap berkas yang kamu lampirkan pasti di crosscheck oleh HR sebelum menerima kamu untuk bekerja.

Bila ternyata terbukti ada salah satu berkas yang dipalsukan, otomatis kamu akan didiskualifikasi.

Maka dari itu supaya tidak didiskualifikasi, maka natural saja dan harus jujur agar mendapat kesan baik dari para HR.

4. Kerjakan semua tugas dengan baik

Selain harus memperhatikan sikap sopan santun dan kejujuran, kamu harus menunjukkan semua sikap yang baik ketika proses magang berlangsung.

Karena biasanya HR akan mencari tahu kemampuanmu lebih jauh ketika proses magang berlangsung.

Itulah sebabnya kenapa perusahaan memberi beberapa tugas yang harus diselesaikan supaya bisa mengetahui kemampuan.

Tugas tersebut umumnya berkaitan dengan bidang yang kamu lamar sebelumnya.

Misalnya bila kamu melamar menjadi creative writer, maka tugasnya pasti berkaitan dengan bidang kepenulisan.

Kerjakan semua tugas yang diberikan dengan baik supaya perusahaan bisa mengukur seberapa jauh kemampuan kamu.

Ini adalah komponen penting yang tidak boleh ditinggalkan karena pihak HR pasti mencari kandidat yang potensial untuk perusahaannya sebelum menjadikanmu sebagai karyawan tetap.

Untuk itu sebisa mungkin selalu cek pekerjaan kamu berkali-kali. Karena tidak semua orang punya kemampuan yang sama.

Beberapa diantaranya ada yang dapat mengerjakan tugas secara multitasking, namun ada pula yang hanya bisa fokus pada 1 pekerjaan saja.

Bila kamu bisa menyelesaikan pekerjaan tersebut dengan tepat waktu, sebaiknya cek kembali hasilnya sebelum diserahkan kepada atasan.

Jadi jangan terburu-buru menyelesaikan pekerjaan tersebut untuk menghindari kesalahan pada pekerjaan tersebut.

Akan lebih baik bila kamu harus menyelesaikan tugasmu tepat waktu daripada menyerahkan hasilnya lebih cepat, tapi hasilnya tidak tepat. Karena hal tersebut menunjukkan bahwa kamu tidak fokus.

5. Bangun jaringan / relasi dan harus proaktif!

Untuk mahasiswa tingkat akhir, maka proses magang ini bisa dijadikan sebagai salah satu cara terbaik untuk membangun relasi yang lebih luas.

Maka dari itu selama magang berlangsung, maka tips magang / internship yang perlu diperhatikan adalah berkenalanlah dengan banyak orang di dalam sana.

Kamu bisa menjalin hubungan baik dengan semua karyawan supaya mendapat rekomendasi positif agar dapat bergabung ke dalam perusahaan tersebut.

6. Persiapkan diri sebaik mungkin saat interview

Langkah selanjutnya adalah persiapkan diri sebaik mungkin saat memasuki sesi wawancara.

Karena ini adalah proses penentuan paling berpengaruh ketika kamu melamar kerja di sebuah perusahaan.

Untuk itu persiapkan dengan baik jauh-jauh hari sebelum wawancara berlangsung agar menimbulkan kesan baik kepada mereka.

Maka dari itu pelajari profil perusahaan dulu supaya kamu bisa mengontrol bahasa tubuh sebaik mungkin.

Selain itu, perhatikan peraturan wawancaranya agar kamu bisa memberi jawaban sesuai perintah yang disebutkan oleh perusahaan.

Baca juga: Tips Interview Kerja Agar Peluang Diterima Makin Besar!

Nah itu tadi adalah beberapa tips magang atau internship agar kamu bisa direkrut oleh perusahaan.

Jadi intinya ada banyak hal yang perlu diperhatikan supaya kamu bisa sukses magang di sebuah perusahaan.

Namun sebelum itu, sebaiknya pilih tempat magang yang paling tepat sesuai keahlianmu.

Ekrutes.id adalah platform yang menyediakan tes asesmen secara online agar kamu dapat menemukan minat dan menemukan magang yang cocok buat kamu.

Jadi selain dapat membantu menemukan tempat terbaik untuk menjalani magang atau internship, kamu juga bisa memiliki kesempatan untuk bekerja menjadi pegawai tetap di sebuah perusahaan yang kamu inginkan.