YUK JADI KARYAWAN KRITIS DI KANTOR!
Tahukah kamu, bahwa banyak perusahaan yang menginginkan karyawan yang memiliki kemampuan berpikir kritis?
Berpikir kritis merupakan kemampuan dalam menganalisis dan mengevaluasi suatu kesenjangan. Dalam prakteknya, kemampuan berpikir kritis ini diperlukan untuk menyikapi masalah dan tantangan ketika bekerja. Beberapa keadaan menuntut kita untuk melihat adanya perbedaan antara keadaan dan nilai-nilai ideal yang berlaku. Seseorang yang kritis tentu dapat menjabarkan masalah tersebut, menganalisa dan mengevaluasi, sehingga dapat menemukan pilihan-pilihan yang memungkinkan untuk menjadi sebuah solusi.
BACA INI JUGA : Awali Karirmu Dengan Program Internship
Perlu kamu ketahui, saat ini beberapa perusahaan mensyaratkan calon kandidatnya untuk memiliki kemampuan berpikir kritis. Hal ini dapat dilihat ketika sesi wawancara ataupun saat tes Focus Group Discussion. Selain itu, kemampuan berpikir kritis juga sudah masuk dalam evaluasi penilaian karyawan loh! Keadaan ini perlu dinilai agar perusahaan mendapatkan gambaran dari kemampuan berpikir kritis karyawannya sehingga perusahaan dapat memfasillitasi pelatihan yang dapat meningkatkan kemampuan ini.
Unsplash.com
Manfaat dari berpikir kritis bagi perusahaan adalah mampu memberikan perubahan positif yang signifakan dalam kemajuan perusahaan dan juga karyawan itu sendiri. Ketika perusahaan memiliki karyawan yang kritis, dinamika dalam sebuah perusahaan menjadi lebih baik seperti dapat memperkuat kerjasama tim, dapat menghasilkan produk berkualitas dan inovatif, lebih produktif, serta dapat menyelesaikan masalah.
Terus gimana caranya untuk menjadi karyawan yang kritis di kantor? Coba kamu cek tips ini;
1. Cek Kebenaran Informasi
Ketika kamu menerima informasi, ada baiknya jangan terima informasi tersebut mentah-mentah. Kamu perlu melakukan riset atau sekedar cek untuk memastikan bahwa informasi yang kamu dapatkan merupakan informasi yang valid.
2. Tidak Ada Salahnya Bertanya
Jika kamu mendapatkan informasi baru, tidak ada salahnya untuk menanyakan hal-hal yang masih mengganjal atau membuatmu penasaran. Dengan pertanyaan “kenapa” dan “bagaimana”, memungkinkan untuk kamu mendapatkan penjelasan yang lebih detail. Orang yang kritis merupakan seseorang yang mampu menganalisa suatu masalah dari kumpulan informasi dan dari berbagai sudut pandang , sehingga dapat menemukan bahan evaluasi.
3. Tidak Selalu Menentang Pendapat
Seseorang yang berpikir kritis terkadang dipandang sebelah mata karena dianggap sering menentang pendapat. Nyatanya, ketika menjadi seseorang yang kritis, kamu dapat membantu rekanmu untuk memperkuat pendapat mereka dengan menjabarkan analisa yang kamu dapatkan secara terstruktur dan sistematis.
Perlu dipahami, terkadang orang yang kritis justru hanya ingin menjabarkan analisa dan evaluasi, kemudian memberikan beberapa pilihan solusi dan melemparkan hasil keputusan pada orang lain. Orang yang memiliki kemampuan berpikir kritis justru dapat mengesampingkan ego dan berkomunikasi secara efektif sehingga kemampuan ini juga diimbangi dengan kebijaksanaan.
Jadi, apakah kamu siap menjadi karyawan kritis di kantor?
Jika kamu ingin tanya jawab seputar karir dan ilmu psikologi, bisa bergabung sebagai Talent Ekrutes.id. Yuk, buat akun pengembangan karirmu sekarang!