Apa Itu Coding? Inilah Definisi, Cara Kerja, dan Jenis-Jenisnya
Jika kamu memperhatikan teknologi, kamu pasti sering mendengar istilah coding. Banyak perusahaan di bidang teknologi yang membutuhkan orang-orang dengan skill ini.
Gaji yang ditawarkan pun sangat tinggi, sehingga banyak orang yang tertarik untuk menekuni skill coding.
Skill ini meliputi beberapa keterampilan rekayasa perangkat lunak, web developing, atau data science, pemahaman dan penggunaan kode, dan lain-lain. Hampir setiap perangkat elektronik yang kamu gunakan bergantung pada coding.
Cara kerjanya mungkin tampak cukup membingungkan, tetapi ketika kamu menguraikannya, sebenarnya cukup sederhana.
Orang yang membuat kode disebut programmer, coders atau developer.
Semuanya berfungsi seiring dengan komputer untuk membuat situs web, aplikasi, dan bahkan game.
Sebenarnya, apa itu coding? Bagaimana cara kerjanya? Dan apa saja kegunaannya? Untuk penjelasan lebih lanjut, langsung saja kamu simak ulasan artikel berikut ini!
Apa Itu Coding?
Coding adalah struktur bahasa mesin yang memungkinkan kita membuat dan mengembangkan perangkat lunak komputer, aplikasi, dan situs web.
Browser, OS, aplikasi di ponsel, sosial media (seperti Facebook, Instagram, Whatsapp), dan berbagai macam situs web, semuanya dibuat dengan kode.
Dalam istilah yang lebih sederhana, coding berarti memasukkan perintah di komputer dalam bahasa yang dimengerti komputer, sehingga komputer dapat menjalankan perintah tersebut, dan melakukan tugasnya.
Istilah lain yang digunakan untuk menyebut coding adalah pemrograman komputer (computer programming), yaitu cara kita berkomunikasi dengan komputer.
Coding memberi perintah kepada komputer tugas apa yang harus dilakukan dengan cara kita menulis kode seperti membuat serangkaian instruksi.
Setiap baris kode yang tertulis memberitahu perangkat kamu untuk melakukan sesuatu, dan dokumen yang penuh dengan baris kode disebut skrip.
Dan setiap skrip dirancang untuk melakukan suatu tugas atau pekerjaan tertentu. Tidak seperti manusia, komputer akan melakukan persis seperti yang kamu perintahkan sesuai code yang tertulis.
Dengan mempelajari bahasa coding, kamu dapat memberi instruksi kepada komputer apa yang harus dilakukan atau bagaimana menjalankan tugasnya dengan cara yang cepat dan efektif.
kamu juga bisa menggunakan skill ini untuk membangun situs web dan aplikasi, memproses data, dan melakukan banyak hal keren lain.
Sebagai contoh, kamu bisa menganalogikannya seperti ini. Misalnya, kamu mengklik aplikasi video di smartphone kamu, dan memutar sebuah video.
Codinglah yang menjalankan instruksi tugas ‘memutar video tersebut.
Instruksinya terdiri dari serangkaian tugas yang lebih kecil yang mengarahkan smartphone kamu untuk melakukan tugas di atas dan menyelesaikannya.
Setiap tugas yang lebih kecil ditulis dalam kode, yaitu bahasa komputer, dan itulah yang dimaksud dengan coding.
Bagaimana Cara Kerja Coding?
Lalu, bagaimana sih cara coding bekerja? Jawaban singkatnya adalah menuliskan serangkaian kode untuk memberitahu komputer apa yang harus dilakukan, tetapi tentu tidak sesederhana itu.
Komputer hanya dapat memahami dua jenis data yang berbeda: hidup dan mati.
Sebenarnya, komputer hanyalah kumpulan saklar hidup/mati (transistor).
Apa pun yang dapat dilakukan komputer tidak lebih dari kombinasi unik dari beberapa transistor yang dihidupkan dan beberapa transistor dimatikan.
Contoh sederhananya seperti ini, jika kamu harus mengalikan 1 hingga 25 lalu bagaimana cara kamu melakukannya.
Pertama, pasti kamu akan kalikan 1*2 lalu hasilnya dikalikan 3 lalu hasil baru dikalikan 4 dan seterusnya. Benar, bukan?
Nah, di sinilah letak cara kerja coding yaitu dengan membawa instruksi kepada komputer berupa prosedur yang sama dalam bahasa yang dapat dimengerti oleh komputer.
Setiap baris kode adalah satu set instruksi untuk komputer. Dan satu set kode membentuk skrip. Kemudian satu set hingga deretan akan membentuk sebuah program.
Baca juga: Apa Itu Software Engineer dan Bagaimana Peluang Karirnya?
Apa Saja Jenis-Jenis Bahasa Coding?
Selanjutnya akan dibahas mengenai jenis-jenis basa coding.
Dengan begitu banyak jenis pilihan bahasa pemograman di luar sana, kamu mungkin bingung tentang perbedaannya masing-masing.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini jenis-jenis bahasa coding berdasarkan fungsinya yang perlu kamu ketahui!
1. HTML (Hypertext Markup Language)
Sangat penting untuk memahami ruang lingkup HTML jika ingin belajar coding.
Tanpa bahasa ini, sebuah situs web tidak akan berfungsi dengan baik.
Singkatnya, kode HTML berfungsi untuk memformat teks, gambar, dan media lain yang membentuk halaman web.
HTML adalah bahasa coding yang sangat penting yang terus membantu dalam pembentukan jaringan internet dan penjelajahan web seperti yang kita kenal sekarang ini.
2. CSS (Cascading Style Sheets)
CSS atau Cascading Style Sheets fungsinya beriringan dengan HTML. Jika HTML ibarat roti, mentega, dan meses dari sebuah situs web, maka CSS adalah bungkusnya.
CSS merupakan kumpulan kode yang membentuk perintah untuk mengatur tampilan sebuah website agar terlihat lebih menarik.
3. JavaScript
Bahasa coding yang satu ini dapat diibaratkan seperti pisau yang mengoleskan mentega ke atas roti.
JavaScript adalah salah satu bahasa coding paling populer di dunia pemrograman saat ini.
Selain itu, JavaScript juga merupakan bahasa yang sangat beragam, yang dapat digunakan untuk membuat kode apa pun mulai dari video game hingga situs web.
Dan lagi, JavaScript juga dapat digunakan untuk aplikasi seluler dan desktop.
Dengan menggunakan bahasa coding ini, para programmer dapar dengan mudah membuat sistem automasi pada situs web, sehingga jadi lebih dinamis serta interaktif.
4. Python
Python merupakan bahasa pemrograman yang sangat umum digunakan dalam dunia pemrograman.
Artinya, Python dapat digunakan untuk hampir semua elemen. Bahasa coding ini adalah salah satu bahasa pemrograman paling populer di antara perusahaan teknologi ternama maupun perusahaan rintisan.
Bahasa ini sangat cocok untuk pemula karena anti ribet dan sangat mudah dipelajari.
Para pembuat kode yang menguasai Python berpotensi untuk mendapat pekerjaan sebagai back-end developer, server coding, dan banyak lagi.
Situs populer seperti Google, Pinterest, Instagram, dan Dropbox semuanya dibuat menggunakan Python.
5. Java
Jangan sampai tertukar dalam memahami Java dan JavaScript, Java adalah bahasa coding dasar untuk sebagian besar sistem operasi Android.
Bahasa ini disukai oleh industri besar berbasis teknologi.
Dengan lebih dari 90% perusahaan bidang teknologi menggunakan Java untuk membangun platform mereka dan mendukung sistem back-end mereka.
Situs terkemuka yang menggunakan Java di antaranya adalah Facebook, Amazon, dan Yahoo.
Baca juga: UI/UX Designer: Keahlian yang Diperlukan dan Peluang Karirnya
6. Ruby
Ruby dikenal sebagai salah satu bahasa coding yang paling ramah dan digunakan oleh hampir seluruh programmer. Bahasa coding ini terbilang unik karena berfungsi pada framework Ruby on Rails.
Sintaks bahasanya sangat lugas dan mudah dipahami. Perusahaan seperti Twitter, Airbnb, Shopify, dan ribuan startup lainnya telah membangun platform mereka menggunakan bahasa coding ini.
Sampai sekarang, Ruby terus berkembang popularitasnya dan mulai merambah ke sektor pendidikan juga, karena banyak platform pendidikan yang kini berspesialisasi pada framework Ruby dan Ruby on Rails.
Nah, itu tadi penjelasan mengenai apa itu coding hinga cara kerja dan jenis-jenisnya. Ingin mencoba berkarier di bidang ini? Nah, kamu bisa cari lowongannya di aplikasi Ekrutes.id.
Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam mencari referensi seputar coding dan menambah wawasan bagi kamu yang sekarang tengah menekuninya.